Pada 2 Oktober, menurut laporan media asing, kekayaan Elon Musk sekali lagi memecahkan rekor, menjadi miliarder pertama di dunia dengan kekayaan bersih mencapai 500 miliar dolar. Pencapaian tonggak ini menandakan penguatan lebih lanjut posisi Musk di daftar miliarder global.

Hingga pukul 15:30 waktu setempat pada hari Rabu, kekayaan bersih Musk telah mencapai angka 500 miliar dolar AS. Angka ini tidak hanya jauh melampaui kekayaan orang terkaya kedua, Larry Ellison, sebesar 150 miliar dolar AS, tetapi juga menempatkan Musk di jalur untuk menjadi triliuner pertama di dunia.

Perlu dicatat bahwa kecepatan pertumbuhan kekayaan Musk sangat menakjubkan. Hanya dalam bulan Desember tahun lalu, dia telah menjadi miliarder pertama yang nilai kekayaannya melampaui 400 miliar dolar. Dan dalam waktu kurang dari satu tahun, dia telah menambahkan 100 miliar dolar ke dalam buku kekayaannya.

Lonjakan kekayaan ini terutama disebabkan oleh kinerja kuat harga saham Tesla. Pada hari itu, harga saham Tesla naik hampir 4%, memberikan Elon Musk kenaikan kekayaan sekitar 9,3 miliar dolar. Para investor menyambut baik keputusan Musk untuk kembali memfokuskan bisnis Tesla, yang juga mendorong nilai perusahaan mendekati titik tertinggi yang dicapai pada bulan Desember tahun lalu. Saat ini, 12% saham Tesla yang dimiliki Musk telah mencapai nilai 191 miliar dolar.

Pertumbuhan kekayaan Elon Musk, baik dalam kecepatan maupun skala, tidak hanya mencerminkan pencapaian bisnis pribadinya, tetapi juga mencerminkan perkembangan pesat industri teknologi saat ini. Namun, kekayaan pribadi yang begitu besar juga memicu diskusi sosial tentang masalah ketidaksetaraan distribusi kekayaan. Bagaimanapun, tonggak kekayaan Musk pasti akan meninggalkan jejak yang sangat berarti dalam sejarah bisnis.