Sistem pembayaran XRP Ledger baru sedang dikembangkan untuk industri pariwisata Jepang. Inisiatif ini bertujuan untuk menyederhanakan pembayaran bagi pengunjung asing, memungkinkan transaksi tanpa hambatan menggunakan blockchain XRP.
Langkah ini adalah bagian dari dorongan Jepang yang lebih luas untuk memodernisasi infrastruktur perjalanan dengan solusi digital. Dengan Jepang mengharapkan lonjakan dalam pariwisata inbound, sistem berbasis XRP dapat memperlancar pembayaran di hotel, restoran, dan tempat wisata---mengurangi ketergantungan pada sistem uang tunai atau kartu tradisional.
XRP Ledger menawarkan waktu penyelesaian yang cepat dan biaya transaksi yang rendah, menjadikannya ideal untuk daerah wisata dengan volume tinggi. Upaya ini tidak hanya meningkatkan pengalaman wisatawan tetapi juga menunjukkan minat Jepang dalam adopsi blockchain di lingkungan dunia nyata.
Transaksi Stablecoin di Singapura
Dalam perkembangan terpisah, sebuah bursa kripto telah meluncurkan transaksi stablecoin melalui Grab, salah satu aplikasi super paling populer di Asia Tenggara. Pengguna Singapura kini dapat menggunakan dompet kripto mereka untuk membelanjakan stablecoin yang dipatok pada USD secara langsung melalui jaringan pembayaran Grab.
Integrasi ini menandai langkah signifikan menuju adopsi kripto dunia nyata di Asia. Grab banyak digunakan untuk transportasi, pengiriman makanan, dan pembayaran digital, dan kolaborasinya dengan bursa kripto menandakan meningkatnya kepercayaan institusional terhadap teknologi blockchain.
Fitur ini saat ini terbatas pada pengguna tertentu di Singapura, tetapi ada petunjuk rencana untuk memperluas opsi pembayaran ini secara regional.
Pembayaran Berbasis Blockchain Terdepan di Asia
Baik proyek XRP Ledger di Jepang maupun kolaborasi stablecoin di Singapura menyoroti kepemimpinan Asia yang semakin meningkat dalam inovasi keuangan berbasis kripto. Pemerintah dan perusahaan swasta di wilayah tersebut semakin menjajaki blockchain sebagai solusi untuk transaksi yang lebih cepat dan lebih aman.
Dengan wisatawan yang kembali setelah pandemi dan pembayaran mobile yang berkembang pesat, sistem pembayaran berbasis blockchain siap untuk mengubah cara konsumen berinteraksi dengan uang di Asia.
Pemberitahuan: Konten di CoinoMedia hanya untuk tujuan informasi dan tidak merupakan saran keuangan, investasi, atau hukum. Investasi cryptocurrency mengandung risiko, dan pembaca harus melakukan penelitian mereka sendiri sebelum membuat keputusan. CoinoMedia tidak bertanggung jawab atas kerugian atau tindakan yang diambil berdasarkan informasi yang diberikan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
SBI Ripple Membangun Sistem XRP Ledger untuk Pariwisata Jepang
Ripple Tech Masuk ke Sektor Pariwisata Jepang
Sistem pembayaran XRP Ledger baru sedang dikembangkan untuk industri pariwisata Jepang. Inisiatif ini bertujuan untuk menyederhanakan pembayaran bagi pengunjung asing, memungkinkan transaksi tanpa hambatan menggunakan blockchain XRP.
Langkah ini adalah bagian dari dorongan Jepang yang lebih luas untuk memodernisasi infrastruktur perjalanan dengan solusi digital. Dengan Jepang mengharapkan lonjakan dalam pariwisata inbound, sistem berbasis XRP dapat memperlancar pembayaran di hotel, restoran, dan tempat wisata---mengurangi ketergantungan pada sistem uang tunai atau kartu tradisional.
XRP Ledger menawarkan waktu penyelesaian yang cepat dan biaya transaksi yang rendah, menjadikannya ideal untuk daerah wisata dengan volume tinggi. Upaya ini tidak hanya meningkatkan pengalaman wisatawan tetapi juga menunjukkan minat Jepang dalam adopsi blockchain di lingkungan dunia nyata.
Transaksi Stablecoin di Singapura
Dalam perkembangan terpisah, sebuah bursa kripto telah meluncurkan transaksi stablecoin melalui Grab, salah satu aplikasi super paling populer di Asia Tenggara. Pengguna Singapura kini dapat menggunakan dompet kripto mereka untuk membelanjakan stablecoin yang dipatok pada USD secara langsung melalui jaringan pembayaran Grab.
Integrasi ini menandai langkah signifikan menuju adopsi kripto dunia nyata di Asia. Grab banyak digunakan untuk transportasi, pengiriman makanan, dan pembayaran digital, dan kolaborasinya dengan bursa kripto menandakan meningkatnya kepercayaan institusional terhadap teknologi blockchain.
Fitur ini saat ini terbatas pada pengguna tertentu di Singapura, tetapi ada petunjuk rencana untuk memperluas opsi pembayaran ini secara regional.
Pembayaran Berbasis Blockchain Terdepan di Asia
Baik proyek XRP Ledger di Jepang maupun kolaborasi stablecoin di Singapura menyoroti kepemimpinan Asia yang semakin meningkat dalam inovasi keuangan berbasis kripto. Pemerintah dan perusahaan swasta di wilayah tersebut semakin menjajaki blockchain sebagai solusi untuk transaksi yang lebih cepat dan lebih aman.
Dengan wisatawan yang kembali setelah pandemi dan pembayaran mobile yang berkembang pesat, sistem pembayaran berbasis blockchain siap untuk mengubah cara konsumen berinteraksi dengan uang di Asia.
Baca Juga:
Pemberitahuan: Konten di CoinoMedia hanya untuk tujuan informasi dan tidak merupakan saran keuangan, investasi, atau hukum. Investasi cryptocurrency mengandung risiko, dan pembaca harus melakukan penelitian mereka sendiri sebelum membuat keputusan. CoinoMedia tidak bertanggung jawab atas kerugian atau tindakan yang diambil berdasarkan informasi yang diberikan.