Di tengah pesatnya perkembangan kecerdasan buatan, sebuah pertanyaan yang menggugah pemikiran muncul: dengan semakin tergantungnya teknologi AI pada data dan Daya Komputasi yang terpusat, bagaimana pengguna biasa dapat menikmati manfaat teknologi sambil menghindari kerugian hak? Pertanyaan ini telah memicu diskusi luas di seluruh dunia.
Dari San Francisco ke Singapura, kemudian ke Dubai, para peneliti AI, pengembang independen, dan anggota komunitas DAO semuanya menghadapi tantangan mereka masing-masing. Baik itu pembatasan hukum dalam pengumpulan data, biaya Daya Komputasi yang tinggi, atau b
Dari San Francisco ke Singapura, kemudian ke Dubai, para peneliti AI, pengembang independen, dan anggota komunitas DAO semuanya menghadapi tantangan mereka masing-masing. Baik itu pembatasan hukum dalam pengumpulan data, biaya Daya Komputasi yang tinggi, atau b
HOLO10.37%